Memahami Uang

Uang bukanlah sekedar uang. Uang bukanlah sekedar koin atau lembaran kertas. Uang terkait erat dengan emosi yang kompleks, perasaan, dan perilaku kita. Uang mereprentasikan kekuatan, cinta, kelezatan, dan sebagainya. Jika uang adalah sekedar ‘uang’, maka kita akan mudah memecahkan masalah keuangan kita.

Buat memahami masalah yang kita alami terkait uang saat ini, dapat kita telusuri jauh ke belakang di saat-saat kita masih kecil. Bagaimanakah arti uang dalam hidup kita dan juga hidup orang tua kita.

Nah, bagaimana representasi uang di keluarga Anda ketika Anda mengalami perkembangan, dan bagaimanakah pemikiran Anda mengenai uang tersebut?
- Apakah memikirkan uang membuat perasaan Anda resah, bersalah, marah, sedih, kuat, atau lezat?
- Apakah orang tua Anda bergelut buat mendapatkan uang ? memanfaatkan uang untuk mengendalikan Anda atau orang lain ? menggunakan uang untuk menunjukkan cinta ?
- Apakah Anda merasa bersyukur dengan uang yang Anda peroleh/terima ?
- Bagaimana Anda memutuskan untuk menggunakan/membelanjakan uang?
- Bagaimanakan Anda menyisakan sebagian uang Anda untuk Tuhan dan kebaikan ?

Jawaban-jawaban dari pertanyaan ini akan memberi kita gambaran untuk memahami bagaimana emosi mempengaruhi pola belanja kita.

Tetapi saya pribadi sepakat dengan orang yang mengatakan :
“Uang adalah kebebasan. Uang memberimu banyak pilihan dan membebaskanmu dari kekhawatiran apakah Anda dapat memenuhi kebutuhan pribadi dan keluarga atau tidak...”
Tapi banyak orang mengira bahwa dengan memiliki uang melimpah semua persoalan akan lenyap. Memang sih, sebagian masalah akan hilang. Mungkin Anda tidak perlu lagi khawatir akan cicilan rumah dan mobil, tapi bukan berarti Anda ‘pasti bahagia’.

Jika anda berpikir uang dapat membuat bahagia maka Anda salah. Bruce Willis mengatakan bahwa uang akan membuat Anda semakin ‘bertambah keadaannya’. Kalo Anda seorang manusia menyebalkan, maka dengan uang Anda akan lebih menyebalkan. Kalo Anda orang yang pemarah, maka dengan uang Anda akan jadi lebih pemarah. Kalo Anda tidak bahagia, maka dengan uang Anda akan lebih tidak bahagia.

Tidak ada salahnya dengan berharap akan memiliki uang yang berlebih. Tapi pahamilah dengan jernih alasannya untuk Anda sendiri. Apa yang akan Anda lakukan dengan uang tersebut? Apa kiranya manfaat uang itu untuk Anda?

Tanya kepada diri sendiri, perubahan apa yang akan terjadi pada hidup Anda jika Anda punya uang banyak dan mulailah perubahan tersebut. Dan kebanyakan kita, sebenarnya mampu berubah meski dengan segala keterbatasan uang yang kita miliki.

disarikan dari Phsycentral.com dan Cathystucker.com